Tips Pintar Agar Lolos Seleksi Beasiswa LPDP -- Bagi sebagian besar pelajar Indonesia mungkin sudah tidak asing dengan beasiswa yang satu ini. Beasiswa yang sangat diburu oleh hampir semua pelajar di Indonesia. Ya.. benar sekali Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), beasiswa ini dinaungi langsung oleh tiga kementrian langsung yaitu kementrian pendidikan, kementrian keuangan, dan kementrian keagamaan. Tak tanggung-tanggung, beasiswa ini menawarkan 5 jenis program langsung kepada pencari beasiswa. Kelima jenis program tersebut yaitu beasiswa afirmasi (buat yang tinggal di kawasan Indonesia terdalam, terluar, dan terdepan), beasiswa magister dan doktor dalam dan luar negeri, beasiswa tesis dan disertasi, beasiswa spesialis kedokteran dan beasiswa presiden.
Sekilas tentang LPDP
Program beasiswa LPDP bertujuan untuk mencetak pemimpin dan profesional untuk menjadi lokomotif kemajuan Indonesia di masa depan. Ada beberapa jenis Beasiswa Pendidikan LPDP antara lain Beasiswa Magister Doktor, Beasiswa Tesis Disertasi, Beasiswa Spesialis Kedokteran, Beasiswa Afirmasi, dan Presidential Scholarship. Prioritas bidang keilmuan LPDP mencakup Teknik, Sains, Pertanian, Kedokteran/Kesehatan, Akuntansi/Keuangan, Hukum, Pendidikan, Agama, Ekonomi, Pendidikan, Sosial, dan Budaya/Bahasa. Adapun tema prioritas meliputi Kemaritiman, Perikanan, Ketahanan Energi, Ketahanan Pangan, Teknologi Transportasi, Teknologi Pertahanan dan Keamanan, Teknologi Informasi dan Komunikasi, Teknologi Kedokteran dan Kesehatan, Hukum Bisnis Internasional, Keperawatan, Industri Kreatif, Manajemen Pendidikan, Lingkungan Hidup, dan Ekonomi/Keuangan Syariah.
Beasiswa LPDP dibuka sepanjang tahun dengan 4 kali seleksi yaitu pada bulan Februari, Mei, Agustus, dan November. Pendaftaran harus dilakukan minimal 6 bulan sebelum rencana perkuliahan.
Oleh karena itu, bagi pelajar-pelajar yang menginginkan untuk mendapatkan beasiswa ini, maka perhatikan tips-tips agar lolos seleksi berikut ini:
Tips Cerdas Lolos Seleksi Beasiswa LPDP
Dibawah ini adalah beberapa tips yang dapat Anda gunakan agar lolos seleksi dalam pengajuan beasiswa LPDP. Baca seksama ya...
1. Lengkapi Persyaratan Administrasi
Syarat administrasi yang harus dilengkapi meliputi surat rekomendasi, CV (dapat diunduh di web LPDP), essay, study plan, IPK min 3,00 untuk S2 dan 3,25 untuk S3, usia maksimal 35 tahun untuk S2 dan 40 tahun umtuk S3. Saat mengisi form CV perhatikan syarat yang harus dilengkapi yaitu lampiran ijasah pendidikan terakhir (S1), transkrip nilai, dan sertifikat PBT TOEFL (500 untuk program Magister dan 550 untuk program Doktor).
2. Sering Buka Email
Jika Anda telah melengkapi dan mengumpulkan berkas, alangkah baiknya Anda selalu mengecek e-mail. Biasanya untuk mengetahui lolos atau tidaknya ke tahap selanjutnya, media ini sering dipakai untuk menyampaikan informasi tersebut. Jadi jangan sampai Anda melewatkan kesempatan mendapatkan beasiswa LPDP ini cuma karena tidak update pengumuman (tidak pernah mengecek email). Satu hal lagi yang harus diperhatikan, ingat semua e-mail LPDP pasti menggunakan akun gmail. Untuk itu, sebaiknya Anda menggunakan gmail untuk mempermudah komunikasi dengan admin LPDP. Karena dengan penggunaan gmail, Anda akan mudah dengan adanya fitur-fitur seperti googlegroups.
3. Kuasai Materi Untuk Wawancara
Salah satu tahap yang paling menentukan apakah Anda layak atau tidak untuk mendapatkan beasiswa adalah tahap wawancara. Melalui tahap wawancara ini akan diketahui motivasi Anda dalam melamar beasiswa dan seberapa besar kontribusi yang akan Anda berikan setelah menerima beasiswa tersebut. Pertanyaan yang sering diajukan adalah seputar study plan dan essay yang telah dibuat. Untuk itu, Anda harus benar-benar memahami isi studi plan dan essay supaya meyakinkan saat menyampaikan informasi tersebut. Jika perlu, ajak teman atau saudara di sekeliling Anda untuk berlatih wawancara. Pastikan Anda datang tepat waktu dan gunakan pakaian yang nyaman agar tampil PD dihadapan pewawancara.
4. Pilih Universitas dan Jurusan yang Terbaik
Jika sudah dinyatakan lolos seleksi wawancara, Anda diberi kesempatan untuk memilih tempat belajar yang Anda sukai. Oleh karena itu, mencari informasi sebanyak mungkin mengenai universitas sesuai dengan jurusan yang Anda tuju adalah keputusan yang bijak. Jika sudah mendapatkan tempat yang cocok, segeralah melengkapi persyaratan untuk mendaftar di perguruan tinggi tersebut.
Biasanya setiap perguruan tinggi mempunyai tahapan yang berbeda dalam menerima mahasiswa baru. Jadi Anda harus dengan seksama memperhatikan syarat dan alur pendaftaran perguruan tinggi yang Anda pilih. Jika Anda gagal dalam mengikuti tes masuk perguruan tinggi, maka beasiswa tersebut juga secara otomatis akan gagal. Namun jangan khawatir, LPDP memberikan waktu 1 tahun untuk mengikuti tes masuk di perguruan tinggi yang sama. Jadi Anda masih mendapat kesempatan di lain waktu.
Bagi yang suka dengan hal instan dalam mengikuti ujian masuk di perguruan tinggi, Anda bisa menggunakan Letter of Acceptance (LoA). Apasih LoA itu? LoA adalah seperti surat pernyataan yang menerangkan bahwa Anda diterima di universitas tertentu. Penerima LoA ini dianggap memiliki kemampuan akademik yang sesuai dengan kriteria yang diajukan universitas. Surat ini diterbitkan jika Anda telah melakukan pendaftaran dengan melengkapi dokumen yang telah ditentukan. Ingatlah dokumen yang dibutuhkan disetiap universitas berbeda. Pada umumnya dokumen yang diminta adalah dokumen yang menerangkan kualifikasi akademik (ijasah dan transkrip) kemudia kemampuan bahasa asing (TOEFL, IELTS, dll). Selain itu, beberapa jurusan tertentu memberikan syarat agar Anda untuk melengkapi dokumen seperti Graduate Record Examination (GRE) atau Graduate Management Admission Test (GMAT). Untuk itu, Anda harus menyiapkan jauh-jauh hari persyaratan yang dibutuhkan terkait dengan jurusan yang dituju.
5. Persiapkan Mental Untuk Mengikuti Tahap Pengayaan
Tahap terakhir yang wajib dilalui oleh calon penerima beasiswa adalah program pengayaan. Program ini wajib diikuti oleh semua pelamar yang sudah dinyatakan lolos tahap tes wawancara. Disini akan ada banyak sekali kegiatan seperti halnya seminar, akademi militer, hicking, kesenian, lomba social competitive, nonton film, makan-makan, foto dan masih banyak lagi kegiatan yang sangat menyenangkan. Dalam tahapan ini, masih ada juga sistem gugur. Jadi masing-masing calon penerima beasiswa akan dinilai kemampuannya dalam membangun kerjasama tim, integritas dan berbagai pertimbangan lain. Oleh karena itu, persiapkanlah fisik dan mental untuk mengikuti seleksi pada tahapan ini.
Bagaimana jika tidak lolos pada tahap seleksi ini? Tentunya Anda harus mengubur dalam-dalam harapan Anda untuk mendapatkan beasiswa LPDP, karena jika tidak lolos dalam tahap pengayaan ini nama Anda akan di blacklist; (saran dari admin, ikuti tahap pengayaan ini dengan enjoy, anggaplah peserta lain seperti keluarga sendiri, karena hal tersebut akan memunculkan atmosfer kekeluargaan yang dapat membuat diri Anda merasa nyaman dan tidak tertekan).
Demikian tips bagi anda yang berburu beasiswa LPDP. Untuk info lebih lanjut bisa mengunjungi website resminya www.lpdp.depkeu.go.id. Jangan lupa baca tips lain untuk study ke luar negeri dengan cara klik link berikut ini. [Klik disini].
Thanks. Jangan lupa berbagi. Jangan lupa komentarnya ya...