Fungsi Surat Edaran dan Pengertian Surat Edaran -- Surat adalah sebuah alat komunikasi lisan yang sudah dipakai sejak zaman nenek moyang yang fungsinya sebagai alat pemberi informasi. Ada banyak sekali jenis surat yang beredar di lingkungan kita tanpa disadari. Salah satu diantaranya adalah surat edaran. Surat edaran biasa dipakai oleh sebuah instansi atau organisasi untuk memberikan informasi dari atasan kepada bawahan.
Agar lebih jelas mengenai surat edaran alangkah lebih baik jika kita mempelajarinya. Bukan hanya dari segi fungsi surat edaran melainkan dari segi pengertiannya juga. Baca juga: Pengertian, Ciri-Ciri dan Macam-Macam Surat Resmi
Pengertian Surat Edaran
Surat edaran adalah sebuah surat resmi yang diedarkan oleh sebuah instansi untuk memberikan informasi kepada bawahan. Tujuan dengan memberikan surat edaran ini ialah untuk memberikan sebuah peringatan agar bawahan mengetahui apa yang sedang terjadi di instansi tersebut.
Seorang pemimpin tidak dapat begitu saja memberikan laporan tentang sesuatu hal. Maka biasanya seorang pemimpin akan meminta untuk dibuatkan sebuah surat edaran. Contoh jelasnya adalah surat edaran yang dibuat oleh kepala sekolah yang hanya ditujukan pada guru dan wali murid. Tidak hanya itu saja, contoh lain dari surat edaran yaitu surat dari Rektor kepada dosen dan mahasiswa. Surat edaran merupakan surat resmi karena didalam penyampaiannya surat edaran memakai bahasa resmi, jelas, ringkas, padat dan singkat.
Fungsi Surat Edaran
Fungsi surat edaran adalah alat komunikasi lisan yang dapat digunakan sebagai media pemberi informasi kepada halayak yang sifatnya umum.Bagian-Bagian Surat Edaran
Berikut ini adalah bagian-bagian surat edaran.- Kepala Surat. Isi dari kepala atau kop surat adalah logo, nama dan alamat instansi. Bagian inilah yang menjadi pembeda yang sangat jelas antara surat resmi dan tidak resmi.
- Isi Surat. Bagian ini terbagi menjadi tiga hal penting yaitu kalimat pembuka, isi dan penutup. Inti dari bagian ini adalah menjelaskan maksud dari isi surat secara umum.
- Kaki Surat. Yang tergolong kedalam bagian ini adalah nama lengkap, jabatan, tanda tangan pengirim surat, NIK atau NIP dll.
Jenis-Jenis Surat Edaran
Ada dua macam jenis surat edaran, yaitu surat edaran terbatas dan tidak terbatas.
- Surat Edaran Terbatas. Surat ini dibuat untuk menyampaikan informasi dari satu lembaga ke anak buahnya masing-masing saja. Contohnya: surat edaran dari kepala koperasi kepada anak buahnya.
- Surat Edaran Tidak Terbatas. Surat ini kebalikan dari surat sebelumnya. Surat edaran ini dapat dilihat oleh masyarakat luas.
Demikianlah penjelasan mengenai Pengertian dan Fungsi Surat Edaran. Semoga bermanfaat. Baca juga: Contoh Kalimat Persuasif dan Pengertiannya